Seiring mulai berlakunya kurikulum 2013 (K-13) di semua jenjang, masih banyak hal yang perlu untuk terus diperbaiki, terutama berkaitan dengan pemahaman dan pelaksanaan proses pembelajaran dan penilaian. Masih banyak dari kita yang masih tetap memakai model pembelajaran seperti kurikulum sebelumnya. Padahal, kalau mau kita cermati baik-baik, terdapat banyak perbedaan antara keduanya. Maka saya mencoba sedikit menjelaskan beberapa poin penting perbedaan dengan KTSP 2006 dan proses pembelajaran yang ada di dalam K-13
No
|
Aspek
| Kurikulum | |
2006
|
2013
| ||
1 | Proses Pembelajaran | Diajarkan per mata pelajaran | Diajarkan per tema. Namun, ada pula yang diajarkan secara terpisah, yaitu Pendidikan Agama, Matematika, PJOK (Penjas), B. Inggris, B. Jawa Dalam 1 tahun terdapat 9 tema, masing-masing tema terdapat 3 sub tema, tiap sub tema terdiri dari 6 pembelajaran. |
Lebih banyak materi dan menghafal | Lebih bersifat menemukan, mengolah, menganalisis dan menyimpulkan. Anak lebih aktif untuk berpikir kreatif dan mengembangkan nalar. | ||
Guru yang aktif | Anak yang aktif menemukan pengetahuan baru melalui pengamatan, percobaan, diskusi, dll. Guru berperan sebagai fasilitator. | ||
2 | Penilaian | Lebih menekankan penilaian kognitif (nilai pengetahuan) | Terdapat 4 aspek yang dinilai, yaitu sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan. |
Penilaiannya: 1. UH (Ulangan Harian) 2. UTS (Ulangan Tengah Semester) 3. UAS (Ulangan Akhir Semester) | Penilaiannya: 1. PH (Penilaian Harian) 2. PTS (Penilaian Tengah Semester) 3. PAS (Penilaian Akhir Semester) PH dilakukan di akhir sub tema. Jadi, tiap tema terdapat 3x PH. | ||
3 | Buku | Lebih mengandalkan LKS | Memakai tematik dari pemerintah. LKS hanya sebagai penunjang dan tambahan. |
Ini merupakan rangkuman dari apa yang saya pahami, yang saya terima, dan saya alami selama beberapa tahun mengajar dengan kurikulum 2013 di sekolah saya. Saya telah mengajar di kelas IV dengan kurikulum 2013 sejak tahun 2014 sampai sekarang. Meskipun begitu, masih banyak hal yang masih harus selalu saya kembangkan terkait kurikulum ini.